JEJAK PELANGI
Re-writer : Herry Mardianto
Biarlah sajak dan puisi bergulat pada separoh mimpi ( Noor M. )
Dan ia mengajarkanku sebuah pelajaran tentang perisai( Retno I. )
Panjang dan tajam( Retno I. )
Diri adalah syair puisi ( Risbika N.P. )
Nafas adalah dinding retak puisi ( Risbika N.P. )
Di sini kuukir kisah dalam prasasti di bawah tugu ( Nora S.A. )
Penghabisanku ( Nora S.A. )
Aku kembali ke dalam rengkuh keabadian kasihmu ( Anik A. )
Tak ada ujung ( Novi The C )
Tak ada tepi ( Novi The C )
Waktu seperti air sungai yang mengalir ( Mayka P. )
Telah kuminum purnama dari sumur madu ( Noor M. )
-entah siapa punya- ( Noor M. )
Jogja, 2004
Ps: Potongan baris-baris puisi dari beberapa penulis dalam buku JEJAK PELANGI Antologi Puisi Bengkel Sastra Indonesia 2004 yang dijadikan sebuah puisi juga sebagai cover belakang dari buku tersebut.
Wednesday, October 29, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment